Sanjaya, 2007, Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pemakaian Jasa Warnet Di Kota Jember, http://puslit.petra.ac.id/journals/marketing
Abstrak
Penelitian ini merupakan studi yang menguji tentang pengaruh faktor-faktor perilaku konsumen yang terdiri dari bauran pemasaran (product, price, promotion, personal traits place, process, physical evidence), individu konsumen (motivasi, persepsi, sikap, pembelajaran), dan pengaruh lingkungan (budaya, kelas sosial, kelompok acuan) terhadap keputusan pemakaian jasa warnet di Kota Jember baik secara simultan maupun secara parsial, serta mengetahu variable prilaku konsumen yang mempunyai pengaruh dominan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan baik secara simultan maupun secara parsial antara variabel-variabel bauran pemasaran (product, price, personal traits place, process), individu konsumen (motivasi, persepsi), dan pengaruh lingkungan (budaya, kelompok acuan), terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y) di Kota Jember. Variabel dominan dalam penelitian ini adalah Price yang mempengaruhi keputusan pemakaian jasa warnet di Kota Jember.
Kata kunci: perilaku konsumen, keputusan pemakaian, jasa warnet.
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Di zaman globalisasi ini, kebutuhan untuk memperoleh informasi yang cepat, mudah dan murah sangat penting sehingga internet bisa dikatakan menjadi kebutuhan mendasar manusia (Indosiar.com, 2005). Di Indonesia yang merupakan Negara berkembang, kebutuhan informasi akan sangat tinggi, dan salah satu alat untuk memperoleh informasi tersebut yang dirasakan paling sesuai adalah Internet.
Rumusan Masalah
1. Apakah faktor bauran pemasaran, faktor individu konsumen, dan faktor pengaruh lingkungan mempengaruhi konsumen dalam pengambilan keputusan pemakaian jasa warnet, baik secara simultan maupun secara parsial?
2. Dari faktor bauran pemasaran, faktor individu konsumen, dan faktor pengaruh lingkungan, variabel manakah yang dominan mempengaruhi konsumen dalam membuat keputusan pemakaian jasa warnet ?
Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui pengaruh faktor bauran pemasaran, faktor individu konsumen, dan faktor
lingkungan terhadap perilaku konsumen dalam pengambilan keputusan pemakaian jasa warnet
baik secara simultan maupun secara parsial.
2. Untuk mengetahui pengaruh paling dominan dari faktor bauran pemasaran, faktor individu konsumen, dan faktor lingkungan terhadap pengambilan keputusan pemakaian jasa warnet.
Manfaat Penelitian
1. Bagi pengelola warnet, penelitian ini dapat memberi informasi yang berguna dalam bidang pemasaran dan lebih fokus pada perilaku konsumen dalam pengambilan keputusan pemakaian jasa warnet. Bagi masyarakat, sebagai pertimbangan dalam mengambil keputusan pemakaian jasa warnet di kota Jember dengan memperhatikan faktor-faktor yang disediakan warnet tersebut.
2. Bagi peneliti, hasil kajian ini dapat menambah ilmu pengetahuan dan wawasan pada bidang
pemasaran khususnya mengenai faktor-faktor perilaku konsumen dan dapat memperkaya temuan-temuan yang sudah ada. Sedangkan bagi peneliti berikutnya, sebagi bahan pertimbangan
dalam mengangkat masalah yang sama beserta pemecahannya.
Pengertian Jasa (Service)
Menurut Kotler (2000), pengertian jasa adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak lain, yang pada dasarnya tidak berwujud dan tidak dapat mengakibatkan kepemilikan apapun. Produksinya dapat dikaitkan atau tidak dikaitkan pada suatu produk fisik.
Karakteristik dan Sifat Jasa
Kotler (2000) menyatakan bahwa jasa memiliki empat karakteristik utama yang sangat mempengaruhi rancangan program pemasaran jasa, yaitu tidak nyata (intangible), tidak terpisahkan (inseparable), variable (variable), dan tidak dapat disimpan (perishable).
Bauran Pemasaran Jasa
Menurut Payne (2000) bauran pemasaran yang diperluas (4P + 3P) adalah tepat untuk jasa, yaitu
meliputi unsur-unsur tradisional bauran pemasaran 4P (Product, Price, Promotion, dan Place) ditambah 3P (People, Process, dan Provision of Customer Service).
Perilaku Konsumen
Menurut James F. Angel, Roger D Blackwell, dan Paul W Miniard (1995), merupakan suatu konsep tindakan yang mempelajari bagai mana individu, kelompok, dan organisasi memilih, membeli, menggunakan produk (barang atau jasa) yang dapat memberikan kepuasan, kebutuhan dan keinginannya. Konsumen yang merasa puas akan loyal terhadap
barang atau jasa.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini merupakan metode penelitian survey yaitu suatu penelitian yang mengambil sampel dari suatu populasi dengan mengandalkan kuisioner sebagai instrumen pengumpulan data.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pemakai warnet yang ada pada kota Jember. untuk menentukan jumlah sampel dapat ditentukan yaitu minimum 4 atau 5 kali jumlah variabel yang digunakan. Maka jumlah sampel yang digunakan sebanyak 125 responden.
Metode pengambilan sempel penelitian adalah teknik accidental sampling yaitu metode pengambilan sampel yang dilakukan berdasarkan kebetulan (Sugiyono, 1999).
Dalam penelitian ini untuk mengukur variabelvariabel digunakan kuisioner digunakan pendekatan “Skala Likert” dengan lima (5)angka yaitu :
• Sangat Mempertimbangkan skor 5.
• Mempertimbangkan skor 4.
• Kurang Mempertimbangkan skor 3.
• Tidak Mempertimbangkan skor 2.
• Sangat tidak Mempertimbangkan skor 1.
Teknik Pengumpulan Data
a. Data primer, kuisioner.
b. Data sekunder, dokumentasi, buku-buku dan
jurnal-jurnal.
Metode Analisis Data
Uji Asumsi Klasik
• Normalitas.
• Non Autokorelasi.
• Non Heterokodestisitas.
• Multicilinearity.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda dimana variable independen pada penelitian ini adalah faktor-faktor perilaku konsumen (X) dan variabel dependen pada penelitian ini adalah keputusan pemakaian jasa warnet (Y). Rumus persamaan regresi berganda yang digunakan adalah:
Y = a + B1X1 + B2X2 + B3X3 + B4X4 + B5X5 + B6X6 +
B7X7 + B8X8 + B9X9 + B10X10+ B11X11 + B12X12 +
B13X13 + B14X14 + ε
dimana:
Y = keputusan pemakaian jasa warnet
a = intersep
B1 – B14 = koefisien regresi variabel independen
X1 = product
X2 = price
X3 = promotion
X4 = personal traits
X5 = place
X6 = process
X7 = physical evidence
X8 = motivasi
X9 = persepsi
X10 = sikap
X11 = pembelajaran
X12 = budaya
X13 = kelas social
X14 = kelompok acuan
ε = residual (sisa)
HASIL DAN PEMBAHASAN
Responden dalam penelitian ini merupakan pemakai warnet dengan jumlah responden sebanyak 85 orang.
Hasil Uji Validitas Instrumen penelitian menunjukkan bahwa semua item penelitian adalah valid. Hal ini dapat diketahui dari signifikansi hasil perhitungan korelasi lebih kecil dari 0,05. Hasil pengujian reliabilitas instrumen penelitian, menunjukkan bahwa semua penelitian adalah reliabel. Hal ini dapat diketahui bahwa semua variable penelitian ini mempunyai koefisien keandalan/alpha sama atau lebih besar dari 0.6.
Dalam pengolahan data dengan menggunakan regresi linier berganda, dilakukan beberapa tahapan untuk mencapai hubungan antar variabel dependen dengan variabel independen.
Anggka R Square atau koefisien determinasi adalah 0.781, hal ini berarti 78.1% variasi dari variabel dependen, sedangkan sisanya 21.9% dijelaskan oleh variabel lain diluar model dan error.
Dari keempat belas variabel indepemden yang dimasukkan kedalam model regresi terdapat simbilan variabel signifikan, hal ini dapat dilihat dari probabilitas (Sig) lebih kecil dari 0.05, sedangkan lima variabel tidak signifikan. Hal ini dapat dilihat dari probabilitasnya yang lebih besar dari 0.05. dari sini dapat disimpulkan bahwa keputusan pemakaian jasa warnet di kota Jember (Y) dipengaruhi oleh : Product (X1), Price (X2), Promotion (X3), Personal Traits (X4), Place (X5), Process (X6), Physical Evidence (X7), Motivasi (X8), Persepsi (X9), Sikap (X10), Pembelajaran (X11), Budaya (X12), Kelas Sosial (X13), dan Kelompok Acuan (X14), dengan Persamaan Regresi sbb :
Y = 0.246 XProduct (X1) + 0.266 XPrice (X2) + 0.248 XPersonal Traits (X4) + .234 XPlace (X5) + 0.146 XProcess (X6) + 0.239 XMotivasi (X8) + 0.128 XPersepsi (X9) + 0.098 XBudaya (X12) + 0.084 XKelompok Acuan (X14) + Error
Dari uji ANOVA yang memperlihatkan nilai Fhitung lebih besar dari Ftabel (30.754 > 3.46), ini bisa dibuktikan dengan nilai signifikansi sebesar 0.000 <>
Berdasarkan hasil analisis berganda diperoleh bahwa variabel-variabel bauran pemasaran (Product, Price, Promotion, Personal Traits, Place, Process, Physical Evidence), Individu Konsumen (Motivasi, Persepsi, Sikap, Pembelajaran), dan Pengaruh Lingkungan (Budaya, Kelas Sosial, Kelompok Acuan) yang ada pada warnet di kota Jember, secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan konsumen memakai jasa warnet di kota Jember. Dimana Fhitung lebih besar dari Ftabel : 30.754 > 3.46 pada taraf nyata 5%, dan nilai signifikansi sebesar 0.000 <>
Produk (X1) Secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y) sebesar 0.246. Hal ini mempunyai arti bahwa Product yang berkualitas dan citra yang baik dengan didukung Mereka/namamenyebabkan pengaruh terhadap keputusan pemakaian jasa warnet di kota Jember.
Price (X2) Secara parsial berpengaruh signifikan dan dominan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y) sebesar 0.266. Hal ini mempunyai arti bahwa jumlah biaya atau dana yang dikeluarkan oleh konsumen selama akses penggunaan internet mempunyai pengaruh domonan terhadap keputusan
pemakaian jasa warnet.
Promotion (X3) Secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y). Hal ini mempunyai arti bahwa pemberian informasi mengenai keberadaan warnet melalui publikasi (surat kabar) atau komunikasi dari mulut ke mulut tidak menyebabkan pengaruh terhadap keputusan konsumen memakai jasa warnet
Personal Traits (X4) Secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y) sebesar 0.248. Hal ini mempunyai arti bahwa kegiatan-kegiatan atau pelayanan yang diberikan kepada pengunjung warnet baik dari sesi kualitas pelayanan karyawan maupun dari kecepatan akses, mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet.
Place (X5) Secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y) sebesar 0.234. Hal ini mempunyai arti bahwa lokasi dimana warnet berada, atau dengan kata lain lokasi yang strategis dalam arti relatif dekat kampus dan sekolah, menyebabkan pengaruh yang nyata (signifikan) terhadap keputusan pemakaian jasa warnet
Process (X6) Secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y) sebesar 0.146. Hal ini mempunyai arti bahwa peraturan-peraturan, yaitu ketentuan-ketentuan dan pedoman yang ditetapkan oleh pemilik warnet menyebabkan pengaruh yang nyata (signifikan) terhadap keputusan pemakaian jasa warnet
Physical Evidence (X7) Secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y).
Motivasi (X8) Secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y) sebesar 0.239. Hal ini mempunyai arti bahwa Motivasi yang merupakan dorongan kebutuhan dan keinginan individu yang diarahkan pada tujuan untuk memperoleh kepuasan adanya harapan untuk lebih cepat mengetahui informasi global yang terjadi.
Persepsi (X9) Secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y) sebesar 0.128. Hal ini mempunyai arti bahwa Persepsi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet.
Sikap (X10) Secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y). Hal ini mempunyai arti bahwa Sikap
berpengaruh signifikan terhadap keputusan konsumen memakai jasa warnet Pembelajaran (X11) Secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y).
Budaya (X12) Secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y) sebesar 0.098. Hal ini mempunyai arti bahwa Budaya yang merupakan nilai-nilai atau normamorma dan kebiasaan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet.
Kelas Sosial (X13) Secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y). Hal ini mempunyai arti bahwa Kelas tidak menyebabkan pengaruh yang signifikan terhadap keputusan konsumen memakai jasa warnet
Kelompok Acuan (X14) Secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y) sebesar 0.084. Hal ini mempunyai arti bahwa Kelompok Acuan yang merupakan kelompokkelompok yang memberikan pengaruh langsung atau tidak langsung terhadap sikap dan prilaku seseorang mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet
Tingkat pengaruh keputusan pemakaian jasa warnet di kota Jember dapat dijelaskan oleh factor-faktor prolaku konsumen sebesar 78.1% dan sisanya 21.9% merupakan kontribusi faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini dan error. Price merupakan variabel dominan dalam keputusan pemakaian jasa warnet di kota Jember dengan standardized coefficient sebesar 0,266.
SIMPULAN
1. Hasil analisis regresi berganda dengan menggunakan uji F dan uji t menyatakan bahwa secara simultan maupun secara parsial terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel-variabel Bauran Pemasaran (Product, Price, Personal Traits, Place, Process), Individu Konsumen (Motivasi, Persepsi), dan Pengaruh Lingkungan (Budaya, Kelompok Acuan), terhadap keputusan pemakaian jasa warnet (Y) di kota Jember. Dengan demikian hipotesis pertamayang menduga bahwa factor Bauran Pemasaran, Individu Konsumen, dan Pengaruh Lingkungan baik secara simultan maupun parsial berpengaruh secara signifikan dalam pengambilan keputusan pemakaian jasa warnet terbukti kebenarannya, atau diterima.
2. Hasil perhitungan berdasarkan standardized coefficient juga menyatakan bahwa variabel yang memiliki pengaruh dominan terhadap keputusan pemakaian jasa warnet di kota Jember adalah Price. Setelah itu diikuti secara berturut-turut oleh Personal Traits, Product, Motivasi, Place, Proces, Persepsi, Budaya, Kelompok Acuan. Berarti hipotesis kedua yang diajukan dalam penelitian ini yang menduga bahwa dari faktor-faktor perilaku konsumen, Price mimiliki pengaruh dominan dalam pengambilan keputusan konsumen memakai jasa warnet di kota Jember, dapat diterima kebenarannya.
3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemakai jasa warnet di kota Jember mayoritas dari kalangan mahasiswa dan pelajar, dan semakin tinggi pendapatan konsumen cenderung semakin jarang ke warnet. Hal ini dimungkinkan karena pemakai sudah mempunyai akses internet sendiri di rumah.
4. Secara prinsip, hasil penelitian ini tidak berbeda dengan beberapa penelitian sebelumnya. Faktorfaktor prilaku konsumen mempunyai pengaruh terhadap keputusan pemakaian jasa warnet di kota Jember.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar